• Hubungi Redaksi
Kirim Tulisan
Akun Saya
Logout
Media Wanita
Kirim Tulisan
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
Media Wanita
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
No Result
View All Result
Media Wanita
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Mengecam Keras Keberadaan Grup Facebook “Fantasi Sedarah”

Redaksi by Redaksi
21 May 2025
in Berita Utama
A A
0
Kemen PPPA

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Mengecam Keras Keberadaan Grup Facebook "Fantasi Sedarah"

852
SHARES
1.2k
VIEWS

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Mengecam Keras Keberadaan Grup Facebook “Fantasi Sedarah”

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) telah berkoordinasi dengan Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PPA-PPO) POLRI terkait keberadaan grup Facebook dengan nama “fantasi sedarah” yang mengandung unsur eksploitasi seksual dan telah meresahkan masyarakat.

​​Sekeretaris Kemen PPPA, Titi Eko Rahayu menyatakan jika ada bukti pelanggaran, proses hukum harus ditegakkan demi memberi efek jera dan melindungi masyarakat, khususnya anak-anak dari dampak buruk konten menyimpang.

​​”Kemen PPPA sangat prihatin dan mengecam keras keberadaan grup Facebook yang menormalisasi tindakan incest yang sangat membahayakan terutama bagi perempuan dan anak. Kemen PPPA telah melakukan upaya preventif berupa koordinasi dengan Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PPA-PPO) POLRI untuk dapat segera menindaklanjuti akun medsos Facebook tersebut. Kami sangat berharap laporan kami dapat ditindaklanjuti oleh Direktorat Tindak Pidana Siber agar dapat segera diselidiki pembuat, pengelola, dan anggota aktif grup tersebut. Jika ada bukti pelanggaran, proses hukum harus ditegakkan demi memberi efek jera dan melindungi masyarakat, khususnya anak-anak dari dampak buruk konten menyimpang,” ujar Titi Eko pada Jum’at (16/05) di Jakarta.

​​Titi menambahkan Keberadaan dan diskusi antar anggota grup Facebook tersebut telah memenuhi tindakan kriminal, berupa penyebaran konten bermuatan seksual, terutama yang melibatkan inses atau dugaan eksploitasi seksual, dan dapat dikenakan pasal-pasal dalam Undang-Undnag No 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Undang-undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, dan Undang-undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

​​”Keberadaan grup semacam ini jelas bertentangan dengan nilai-nilai moral sekaligus mengancam keselamatan dan masa depan anak-anak Indonesia. Fantasi seksual yang melibatkan inses bukan hanya tidak pantas, akan tetapi juga dapat merusak persepsi publik terhadap hubungan keluarga yang sehat,” ujar Titi.

Kirim Tulisan

​​Titi mendorong Facebook sebagai platform digital untuk tanggap merespons dengan cepat terhadap konten yang melakukan eksploitasi seksual konten-konten lain yang membahayakan perempuan dan anak.

​​”Ada tanggung jawab etis dan hukum dari penyedia platform untuk menjaga ruang digital tetap aman dan bersih,”tegas Titi.

Baca Juga

Alifah Flowerifta Azka, Puteri Remaja Jakarta Pariwisata yang Berbagi Inspirasi di Kampung Nelayan

29 September 2025
kanker payudara

Deteksi Dini Kanker Payudara dan Cara Mempersiapkan Diri untuk Mammografi

11 September 2025
Ry Hyori Dermawan

Puteri Anak Indonesia Budaya 2023, Ry Hyori Dermawan, Ikut Serta dalam Pemusnahan Barang Bukti Narkotika di BNN RI

23 August 2025
Menteri PPPA Kecam Kasus Penganiayaan terhadap Anak di Cilacap

Menteri PPPA Kecam Kasus Penganiayaan terhadap Anak di Cilacap

17 August 2025

​​Titi mengatakan kasus ini menyoroti pentingnya edukasi yang menyeluruh tentang literasi digital dan seksualitas yang sehat. Peran keluarga sebagai tempat utama dalam membentuk karakter, nilai moral, serta kebiasaan sosial anak sejatinya tidak tergantikan oleh apapun termasuk oleh kemajuan teknologi digital.

​​”Kemen PPPA dengan menggandeng pihak lain seperti Lembaga Swadaya Masyarakat, Dinas PPPA di daerah dan para relawan sering melakukan kampanye literasi digital bagi anak dan orang tua agar lebih bijak dan waspada dalam penggunaan media sosial. Untuk itu, tidak henti-hentinya kami mendorong dan mengedukasi orang tua tentang pentingnya mendiskusikan aturan penggunaan internet dan mengenalkan anak pada cara melaporkan konten yang tidak sesuai,” ungkap Titi.
​​Sebagai salah satu upaya untuk mencegah adanya kekerasan dan eksploitasi terhadap perempuan dan anak, Kemen PPPA mendorong pengembangan Ruang Bersama Indonesia (RBI) berbasis isu perlindungan anak di tingkat desa/kelurahan. RBI menjadi forum kolaboratif antara Keluarga, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat, perangkat desa, dan elemen masyarakat lainnya untuk mencegah serta menangani anak dengan perilaku menyimpang secara terpadu.

Share341Tweet213Share60Pin77SendShare
Kirim Tulisan
Previous Post

Pentingnya Menjaga Kesehatan Reproduksi pada Remaja Putri

Next Post

Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesarnya untuk Meningkatkan Operasional Ramah Lingkungan

Redaksi

Redaksi

Related Posts

Alifah Flowerifta Azka, Puteri Remaja Jakarta Pariwisata yang Berbagi Inspirasi di Kampung Nelayan

29 September 2025
kanker payudara

Deteksi Dini Kanker Payudara dan Cara Mempersiapkan Diri untuk Mammografi

11 September 2025
Ry Hyori Dermawan

Puteri Anak Indonesia Budaya 2023, Ry Hyori Dermawan, Ikut Serta dalam Pemusnahan Barang Bukti Narkotika di BNN RI

23 August 2025
Menteri PPPA Kecam Kasus Penganiayaan terhadap Anak di Cilacap

Menteri PPPA Kecam Kasus Penganiayaan terhadap Anak di Cilacap

17 August 2025
Next Post
PLTS

Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesarnya untuk Meningkatkan Operasional Ramah Lingkungan

Women’s Inspiration Awards

Menginspirasi, Dua Srikandi PLN Raih Penghargaan Tertinggi Women’s Inspiration Awards 2025 dari Menteri PPPA

Perempuan

Menteri PPPA: Pemberdayaan Ekonomi Perempuan adalah Kunci Pertumbuhan Inklusif dan Berkelanjutan

Kulit yang Halus

Amazing Cara Mendapatkan Kulit yang Halus Bagaikan Sutra

Anorgasmia

Memahami dan Mengatasi Anorgasmia pada Wanita

Please login to join discussion

Sponsored Post

Quinn Depok Ethnic Fashion Festival 2023

Anissa Quinn Puteri Batik Cilik Indonesia 2022 Hadir Dalam Depok Ethnic Fashion Festival (DEFF) 2023

by Redaksi
12 December 2023
6

...

Ry Hyori Dermawan Rilis Single Berjudul 'Indonesia Yang Ku Cinta'

Ry Hyori Dermawan Rilis Single Berjudul ‘Indonesia Yang Ku Cinta’

by Redaksi
13 September 2024
2

...

Media Wanita

Media Wanita menghadirkan berbagai informasi terbaru dan terpercaya tentang Wanita

Follow Us

  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat & Ketentuan Tulisan
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami

© 2023 Media Wanita - Informasi dan Berita Khusus Wanita

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
  • Login
  • Sign Up

© 2023 Media Wanita - Informasi dan Berita Khusus Wanita