Media Wanita, Jakarta – Bagi sebagian perempuan, rambut adalah mahkota yang senantiasa dijaga. Namun bagi muslimah yang menutup rambut dengan hijab, keindahan itu lebih banyak dinikmati secara pribadi. Meski tertutup, bukan berarti rambut boleh dibiarkan tanpa perawatan atau tanpa perhatian pada model potongannya. Justru sebaliknya, memilih model rambut yang tepat sangat memengaruhi kenyamanan dalam berhijab sehari-hari.
Tidak jarang, banyak perempuan berhijab yang mengeluhkan rasa gerah, rambut mudah lepek, atau bahkan kepala terasa berat ketika beraktivitas seharian. Salah satu penyebabnya adalah rambut yang terlalu panjang atau terlalu tebal sehingga menumpuk di balik hijab. Kondisi ini membuat sebagian perempuan terbiasa mengikat atau mencepol rambut. Namun, ikatan terlalu kencang berpotensi membuat rambut mudah patah, kulit kepala sakit, dan hijab terasa berat.
Di sinilah model rambut memainkan peran penting. Dengan model potongan yang sesuai, perempuan berhijab bisa mendapatkan kenyamanan ekstra, tidak perlu lagi repot mencepol rambut, sekaligus tetap merasa percaya diri saat membuka hijab di rumah. Selain itu, pemilihan model rambut juga berkaitan dengan gaya hidup. Ada perempuan yang aktif bekerja di luar rumah, ada yang sibuk mengurus keluarga, ada pula yang sering beraktivitas di ruangan ber-AC. Semua itu menuntut model rambut yang berbeda agar tetap praktis sekaligus sehat.
Berikut beberapa model rambut yang bisa menjadi inspirasi, lengkap dengan kelebihan dan alasannya.
1. Model Rambut Pendek Rata (Bob/Dora Cut)
Potongan bob atau yang sering disebut “dora cut” adalah salah satu pilihan klasik yang tetap populer hingga kini. Rambut dipotong rata sebatas rahang atau sedikit di bawah telinga, memberikan kesan rapi dan praktis.
Bagi perempuan berhijab, model bob membawa banyak keuntungan: rambut lebih cepat kering setelah keramas, lebih mudah diatur, dan tidak mudah kusut. Yang paling penting, dengan model bob, perempuan tidak perlu lagi mencepol rambut ketika berhijab. Hijab bisa dikenakan dengan ringan tanpa ada tonjolan berlebih di belakang kepala.
Model ini sangat cocok untuk muslimah yang aktif, sering bergerak, dan tidak mau ribet dengan urusan rambut setiap hari, tetapi minusnya bagian belakang hijab akan tampak kempes dan tidak menarik karena model rambut bob ini tidak bisa diikat ataupun dicepol ketika menggunakan hijab
2. Model Rambut Sebahu
Pilihan yang seimbang antara pendek dan panjang adalah potongan sebahu. Model ini memberi keleluasaan bagi perempuan yang ingin tetap memiliki rambut cukup panjang untuk ditata ketika di rumah, namun tetap praktis saat berhijab. Rambut sebahu tidak terlalu panas, lebih mudah diikat longgar, dan tidak membuat hijab terasa berat. Cocok untuk mereka yang ingin tampil natural, feminin, namun tetap nyaman.
3. Model Rambut Layer Tipis
Bagi perempuan dengan rambut tebal, layer tipis bisa menjadi solusi. Potongan ini mengurangi volume berlebih, sehingga rambut terasa lebih ringan dan mudah diatur. Layer tipis juga memberi ilusi rambut jatuh lembut ketika dibuka, sementara saat berhijab, rambut tidak lagi menumpuk berlebihan. Model ini menjadi favorit bagi muslimah yang ingin menjaga panjang rambut, tetapi tetap mengutamakan kenyamanan.
4. Model Rambut Pixie (Sangat Pendek)
Pixie adalah model rambut super pendek yang identik dengan kesan praktis dan modern. Potongan ini sangat cocok bagi perempuan yang menginginkan efisiensi dalam segala hal. Dengan pixie, perawatan rambut jauh lebih mudah: cepat kering, tidak mudah lepek, dan hampir tidak memerlukan penataan sama sekali. Yang terpenting, dengan model ini perempuan tidak perlu lagi mencepol rambut ketika berhijab. Hijab bisa dipakai langsung, terasa ringan, tanpa rasa panas berlebih. Model pixie menjadi favorit bagi muslimah yang mengutamakan kenyamanan dan aktivitas padat setiap hari.
5. Model Rambut Panjang Natural
Tidak sedikit perempuan yang merasa lebih percaya diri dengan rambut panjang. Rambut panjang memang memberikan kesan anggun dan feminin, bahkan ketika hanya dinikmati di balik hijab. Namun, perempuan berhijab dengan rambut panjang perlu memberi perhatian ekstra. Rambut panjang harus rajin dicuci, dikeringkan dengan benar, dan ditata secara sederhana agar tidak membuat hijab terasa berat. Ikatan longgar bisa menjadi pilihan, supaya rambut tetap rapi tanpa membuat kulit kepala sakit.
6. Model Rambut Layer Panjang
Bagi muslimah yang ingin tetap mempertahankan rambut panjang, layer panjang bisa menjadi pilihan. Potongan ini membuat rambut lebih ringan, tidak menumpuk, dan jatuh lebih lembut. Saat berhijab, rambut panjang berlayer tetap bisa ditata secara sederhana. Meskipun perlu perawatan lebih intensif, hasilnya sepadan karena rambut tetap terlihat indah ketika dilepas.
Merawat Rambut di Balik Hijab
Model rambut yang baik tidak akan sempurna tanpa perawatan yang benar. Rambut yang selalu tertutup hijab membutuhkan perhatian khusus agar tetap sehat. Beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan antara lain:
- Rajin mencuci rambut dengan sampo ringan, minimal dua hari sekali, agar kulit kepala tetap segar.
- Mengeringkan rambut dengan benar sebelum mengenakan hijab, untuk mencegah kelembapan berlebih yang memicu ketombe.
- Menggunakan conditioner atau hair serum agar rambut tidak mudah kering atau bercabang.
- Menghindari ikatan terlalu kencang, karena bisa membuat rambut patah dan kulit kepala sakit.
- Memberi waktu rambut bernapas di rumah, misalnya dengan melepas hijab sebentar agar sirkulasi udara ke kulit kepala tetap lancar.
Pada akhirnya, model rambut untuk perempuan berhijab bukan hanya soal gaya, melainkan tentang keseimbangan antara kenyamanan, kesehatan, dan perawatan diri. Rambut pendek seperti bob dan pixie menawarkan kepraktisan tanpa perlu mencepol, sementara rambut sebahu hingga panjang tetap bisa menjadi pilihan asalkan dirawat dengan benar. Yang terpenting, setiap muslimah berhak memilih model rambut sesuai kepribadian dan kebutuhan hidupnya. Dengan rambut yang sehat dan hijab yang nyaman, perempuan bisa beraktivitas dengan penuh percaya diri, tanpa merasa terbebani oleh apa yang ada di balik hijabnya. Karena sejatinya, kecantikan seorang muslimah tidak hanya tampak dari luarnya, tetapi juga dari kenyamanan dan ketenangan yang ia rasakan dalam kesehariannya.