• Hubungi Redaksi
Kirim Tulisan
Akun Saya
Logout
Media Wanita
Kirim Tulisan
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup dan Hiburan
  • Kesehatan dan Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
Media Wanita
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup dan Hiburan
  • Kesehatan dan Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
No Result
View All Result
Media Wanita
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Skema FLPP 2025 Berubah! Menteri PKP Minta Pengembang Transparan

Redaksi by Redaksi
3 February 2025
in Berita Utama
A A
0
Menteri Maruarar Sirait, Maruarar Sirait, menteri pkp, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman, rumah subsidi, kpr flpp, rumah murah, skema flpp 2025, flpp, flpp 2025,

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait. (Foto: Dok. Kemen PKP)

851
SHARES
1.2k
VIEWS

Skema FLPP 2025 bakal berubah dari tahun sebelumnya. Untuk ini, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menginstruksikan asosiasi pengembang perumahan untuk segera menyiapkan data biaya pembangunan rumah subsidi.

Menurut Menteri Ara, data pembangunan dari para pengembang tersebut menjadi dasar dalam skema baru Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang akan diterapkan pada 2025.

Dalam keterangannya di Jakarta, Kamis malam (30/1/2025), Menteri Ara menegaskan bahwa data tersebut diperlukan untuk menetapkan harga rumah subsidi yang lebih adil dan mempertimbangkan faktor-faktor ekonomi seperti inflasi.

“Nanti BPKP akan secara resmi bersurat kepada asosiasi pengembang agar bisa memberikan data mengenai biaya pembangunan rumah subsidi di luar harga tanah untuk mendukung kebijakan FLPP,” ujarnya.

Perubahan Skema FLPP 2025: Transparansi dan Efisiensi

Pemerintah berencana mengubah proporsi dana APBN dengan perbankan dalam skema FLPP untuk meningkatkan efisiensi anggaran.

Menteri Ara menekankan bahwa perubahan ini dilakukan agar tidak ada pihak yang dirugikan, baik masyarakat, pengusaha, maupun negara.

“Pengusaha harus tetap mendapatkan keuntungan karena mereka juga membayar pajak, tetapi rakyat juga harus diuntungkan dengan harga dan kualitas rumah yang wajar. Negara pun harus mendapatkan manfaat dari pergerakan ekonomi,” tambahnya.

Pemerintah telah menetapkan alokasi anggaran FLPP 2025 sebesar Rp28,2 triliun untuk 220.000 unit rumah.

Baca Juga

Perempuan Bicara Damai: Dua Sosok Inspiratif Pimpin Dialog “Beda Tapi Mesra” di GKJ Grogol Sukoharjo

28 October 2025
michelle liu

Milan Fashion Night 2025 Michelle Liu Tampilkan Koleksi “Royal Heritage Twist”

28 October 2025
puteri anak dan remaja banten 2025

Keren! 9 Puteri Anak dan Remaja Banten Siap Harumkan Daerah di Tingkat Nasional

21 October 2025
Menkomdigi

Menkomdigi: Pemerintah Perkuat Pemberantasan Judi Daring Hingga ke Akar Transaksi

15 October 2025

Dengan perubahan skema ini, diharapkan jumlah penerima manfaat bisa meningkat tanpa membebani APBN secara berlebihan.

Menjamin Ketepatan Sasaran Rumah Subsidi

Menteri Ara juga menegaskan pentingnya memastikan bahwa program FLPP benar-benar dinikmati oleh masyarakat yang membutuhkan.

Ia mengingatkan bahwa rumah subsidi berasal dari anggaran negara, sehingga harus dikelola secara transparan dan tepat sasaran sesuai arahan presiden.

“Rumah subsidi ini berasal dari APBN, jadi harus benar-benar dikerjakan dengan tepat. Kami ingin memastikan bahwa mereka yang berhak yang bisa menikmati fasilitas ini,” katanya.

Kirim Tulisan

Kementerian PKP kini tengah merancang mekanisme baru untuk menyeleksi penerima KPR FLPP agar program ini lebih efektif dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah memiliki hunian layak.

Dukungan dan Respons Pengembang

aplikasi SiKumbang, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan, rumah murah, rumah subsidi, flpp, skema flpp, flpp 2025, skema flpp 2025, pembiayaan properti, kpr, kredit properti, kredit rumah, kementerian pkp,
Perumahan murah bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah. (Foto: PUPR)

Asosiasi pengembang menyambut baik instruksi Menteri PKP ini dan siap bekerja sama dalam menyiapkan data biaya pembangunan rumah subsidi.

Ketua salah satu asosiasi pengembang nasional menyatakan bahwa transparansi dalam penentuan harga rumah subsidi sangat penting demi keberlanjutan industri perumahan nasional.

“Kami siap membantu pemerintah dalam menyusun kebijakan FLPP yang lebih baik, karena ini juga menyangkut kesejahteraan masyarakat luas,” ujarnya.

Dengan perubahan skema FLPP ini, diharapkan akan ada keseimbangan antara kepentingan rakyat, pengembang, dan negara.

Kebijakan yang lebih transparan dan efisien juga dapat mempercepat pencapaian target satu juta rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Tags: FLPPflpp 2025kementerian pkpkpr flppkredit pemilikan rumahkredit propertiMaruarar Siraitpembiayaanpembiayaan propertirumah murahrumah subsidiskema flpp
Share340Tweet213Share60Pin77SendShare
Kirim Tulisan
Previous Post

KKN PMD UNRAM Melaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Briket Tempurung di Korleko Selatan

Next Post

Lajnah Bahtsul Masa’il PPS Shirothul Fuqoha’ di Era Modern

Redaksi

Redaksi

Related Posts

Perempuan Bicara Damai: Dua Sosok Inspiratif Pimpin Dialog “Beda Tapi Mesra” di GKJ Grogol Sukoharjo

28 October 2025
michelle liu

Milan Fashion Night 2025 Michelle Liu Tampilkan Koleksi “Royal Heritage Twist”

28 October 2025
puteri anak dan remaja banten 2025

Keren! 9 Puteri Anak dan Remaja Banten Siap Harumkan Daerah di Tingkat Nasional

21 October 2025
Menkomdigi

Menkomdigi: Pemerintah Perkuat Pemberantasan Judi Daring Hingga ke Akar Transaksi

15 October 2025
Next Post
Antusiasme Santri

Lajnah Bahtsul Masa’il PPS Shirothul Fuqoha' di Era Modern

Kanwil Ditjenpas Aceh Ikuti Apel Pagi Bersama di Lingkungan Kemenko Kumham Imipas

bali, properti bali, Ecoverse Nuanu Creative City, Ecoverse, Nuanu Creative City, Nuanu City Bali, vila di bali, apartemen di bali, hunian ramah lingkungan, keberlanjutan,

Ecoverse Bali Rampung 2025, Hunian Eco-Friendly Pertama di Gerbang Nuanu!

Menteri PKP Maruarar Sirait, Menteri PKP, Maruarar Sirait, program 3 juta rumah, polri, rapim polri, rumah layak huni, perumahan rakyat, program perumahan, perumahan polri,

Dukungan Polri dalam Program 3 Juta Rumah, Menteri PKP Tegaskan Pentingnya Kolaborasi

One Global Resorts Green Square, One Global Resorts, sydney australia, hotels, hotel di sydney, hotel di australia, iwan sunito, one global capital, perhotelan, industri perhotelan, arsitektur, properti internasional, properti australia, pasar properti global,

Pasar Properti Global 2025 Melemah, Konsep Branded Residences dan Branded Resorts Justru Melesat

Please login to join discussion

Sponsored Post

Quinn Depok Ethnic Fashion Festival 2023

Anissa Quinn Puteri Batik Cilik Indonesia 2022 Hadir Dalam Depok Ethnic Fashion Festival (DEFF) 2023

by Redaksi
12 December 2023
6

...

Ry Hyori Dermawan Rilis Single Berjudul 'Indonesia Yang Ku Cinta'

Ry Hyori Dermawan Rilis Single Berjudul ‘Indonesia Yang Ku Cinta’

by Redaksi
13 September 2024
2

...

Media Wanita

Media Wanita menghadirkan berbagai informasi terbaru dan terpercaya tentang Wanita

Follow Us

  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat & Ketentuan Tulisan
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami

© 2023 Media Wanita - Informasi dan Berita Khusus Wanita

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Gaya Hidup dan Hiburan
  • Kesehatan dan Kecantikan
  • Inspirasi
  • Selebritis
  • Kirim Tulisan
    • login
    • Akun Saya
    • Tulisan Saya
    • Logout
  • Login
  • Sign Up

© 2023 Media Wanita - Informasi dan Berita Khusus Wanita