Melihat tingginya permintaan tenaga ahli kesehatan yang berkualitas sekaligus ahli dalam teknologi, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) resmi memiliki Program Studi D4 Manajemen Informasi Kesehatan. Prodi terbaru ini akan berada di bawah naungan Fakultas Kesehatan sekaligus menjadi Prodi ke-35 di Udinus.
Peresmian itu, ditandai dengan turunnya Surat Keputusan (SK) dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 165/A/O/2024. SK tersebut secara resmi diserahkan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jawa Tengah kepada Udinus pada Selasa,(14/01/2025).
Dalam prosesi di ruang rapat Gedung G lantai 1, Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah, Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H., menyerahkan SK langsung kepada Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom. Setelah menerima SK, Prof. Edi dengan bangga menyerahkannya kepada Fakultas Kesehatan Udinus.
Baca Juga
Selepas menerima SK Manajemen Informasi Kesehatan Program Sarjana Terapan, Rektor Udinus, Prof. Edi, mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada Udinus.
“Pada pagi hari ini, kita bersama-sama menyaksikan bahwa Udinus mendapat kepercayaan untuk membuka Prodi Manajemen Informasi Kesehatan Program Sarjana Terapan. Tentu kami sangat berterima kasih atas kepercayaan ini,” ujarnya.
Prof. Edi juga menaruh harapan besar terhadap Prodi Manajemen Informasi Kesehatan Program Sarjana Terapan kedepannya. Selain itu, resminya prodi tersebut dapat menjawab kebutuhan tenaga ahli yang mampu mengintegrasikan teknologi dengan pelayanan kesehatan.
“Kami harap dengan Prodi yang baru ini, dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dunia kesehatan di Indonesia,” harapnya.
Dalam pidato pembukaannya, Dr. Bhimo menekankan pentingnya pembukaan prodi baru Manajemen Informasi Kesehatan Program Sarjana Terapan dalam memperkuat Udinus di masa mendatang. Selain itu, akan menjadi penguat bagi prodi-prodi yang sudah ada khususnya di Fakultas Kesehatan Udinus. Ia juga menyoroti kekuatan Udinus di bidang teknologi informasi sebagai modal besar dalam pengembangan prodi terbaru.
Dr. Bhimo mengungkapkan, pembukaan Prodi Manajemen Informasi Kesehatan Program Sarjana Terapan di Udinus menjadi salah satu pionir di Jawa Tengah dengan fokus pada pengelolaan informasi kesehatan berbasis teknologi.
“Program ini sangat langka dan tentunya memiliki peluang besar untuk berkembang ke depannya. Kami berharap Udinus dapat mengimplementasikan program ini dengan baik, serta mensosialisasikannya kepada masyarakat,” tutup Dr. Bhimo.
